![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1V2EYlVxMOhg4h7c2r3mrtv5oGJj-lZJC2rntx33t4XZALxZccJlTAR3mjavdCuOlPm88gOWaBgBFPfv2RbtlXsg81FeLfJ9qvhnUAaxDEcoG5G5dOd-v0ewy4MeeuUB0J-rO4KB_hqc/s1600/images+(5).jpg)
1. Kasus Pertama
Di suatu kota yang aman dan damai, tiba-tiba terjadi sebuah
kasus yang menggemparkan di sebuah rumah mewah. Seorang pecinta kode bernama
Domain (22 tahun) ditemukan tewas berlumuran darah dengan dua tusukan di
badannya. Di tempat kejadian tidak ditemukan senjata tajam yang digunakan
pelaku untuk membunuh korban. Waktu kejadian adalah 22.00. Sang korban
meninggalkan sebuah pesan kematian berupa kode. Kode tersebut tidak dimengerti
oleh para polisi maupun kerabatnya.
VJ17O3U
Terdapat tiga tersangka yang diduga sebagai pelakunya.
1. Andrew (21 tahun). Pada waktu kejadian, berada di hotel
Lawn sendirian sedang menonton TV.
2. Chasey (18 tahun). Pada waktu kejadian, sedang tidur di
rumahnya.
3. Thomas (20 tahun). Pada waktu kejadian, sedang membuat
skripsi di kosnya.
Motif masing-masing tersangka:
-Andrew: Pernah dihina oleh korban dan dipermalukan di depan
umum.
-Chasey: Mantan pacar korban, dicampakkan.
-Thomas: Mengambil karya Thomas sebagai karya miliknya.
Seorang kerabat pernah menanyakan kode buatan korban. Korban
hanya menjawab, ”2 langkah lebih baik, tapi suara vokal yang baik ditentukan
oleh urutan angka.” Kerabat yang masih bingung kemudian bertanya tentang
petunjuk lain. Kata sang korban, "Lebih baik kurangi 2 hobimu dan juga
angka atau vokal sama sajalah."
Sherlock Holmes yang dipanggil untuk membantu polisi, dapat
memecahkannya. Siapa pelakunya?
Jawab:
2 langkah lebih baik,
Maksudnya, masing" huruf yang menyatakan nama tersangka
bisa ditebak lewat kodenya, baik dengan menambahi atau mengurangi (tentang ini
ada di keterangan dibawah) 2 huruf/angka dari kode tapi suara vokal yang baik
ditentukan oleh urutan angka. Huruf vokal tersangka dilihat dari angka
dikodenya (17 & 3)
Lebih baik kurangi 2 hobimu dan juga angka atau vokal sama
sajalah.
Seperti keterangan diatas, berarti dikurangi ~ penyelesaian:
VJ17O3U
V - 2 huruf = T
J - 2 huruf = H
17 - 2 = 15 = huruf ke-15 = O
O - 2 huruf = M
3 - 2 = 1 = huruf ke-1 = A
U - 2 huruf = S
===========================================================================
2. Kasus Kedua
5 April 2010. Sherlock Holmes menghadiri pesta kebon Watson
di kediamannya di London. Karena hujan cukup deras, pesta kebon tersebut
ditunda. Satu persatu tamu rumah tersebut berteduh di dalam rumah. Tepat jam 11
siang hujan berhenti dan semua kembali melanjutkan pesta kebon. Sayangnya pesta
terusik kembali oleh ditemukannya mayat di kebon. Setelah hasil otopsi
ditentukan kematian 22 jam sebelumnya.
Inilah hasil interview 4 tersangka utama tentang alibi
mereka:
Orang ke-1 : "Saya sedang makan siang dengan pacar saya
di Mc Donald pada saat kejadian".
Orang ke-2 : "Maaf saya baru saja kembali dari
Australia kemarin sore"
Orang ke-3 : "Seperti biasa saya menjemput anak saya
pulang sekolah sekitar jam tersebut"
Orang ke-4 : "Pacar saya sakit dan saya seharian di
RS"
Siapa pelakunya?
Jawab:
Orang ke-3 : "Seperti biasa saya menjemput anak saya
pulang sekolah sekitar jam tersebut"
Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4
april 2010 (hari minggu)
===========================================================================
3. Kasus Ketiga
Seorang detektif dimintai tolong seorang pengusaha untuk
menyelidiki kasus pencurian uang. Pengusaha itu bernama Pak Sukamto
Pak Sukamto berkata "Uang itu ada dalam sebuah amplop,
tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!"
Detektif mencurigai ini pasti perbuatan orang dalam. Lalu
menanyai penghuni rumah mewah itu satu persatu.
Pertama adalah si sopir, namanya Burhan.
"Saya memang yang pertama membawa amplop itu, dan saya
tahu itu isinya uang namun amplop itu langsung saya taruh di atas meja di
ruangan pribadi Pak Sukamto" kata Burhan.
Kedua si tukang bersih-bersih, namanya Tommy.
"Saya memang melihat amplop diatas meja, saya tidak
tahu isinya tapi saya merasa amplop itu sangat penting. Karena itu saya lalu
menyelipkannya di sebuah buku antara halaman 185 & 186" ujar
Tommy.
Ketiga si sekretaris pribadinya, Yolanda
"Hawa rumah sangat dingin, karena itu saya ingin
menyalakan pemanas di ruang pribadi Pak Sukamto. Tapi saya melihat amplop itu
sudah jatuh di bawah meja. Saya penasaran, karena itu saya buka, tapi ternyata
isinya kosong" celotehnya.
Detektif tersebut benar - benar bingung. Semua tersangka
memiliki alibi, tapi semua tersangka juga ada kemungkinan mencuri.
Siapakah diantara keempat orang itu yang mencuri?
Jawab:
Pencurinya adalah Tommy
Tidak mungkin bisa diselipkan di halaman 185 & 186
karena pada umumnya halaman tersebut bolak balik sehingga tidak bisa diselipi
amplop
===========================================================================
4. Kasus Keempat
Holmes sedang di TKP menyelidiki kasus kematian seseorang.
Dugaan sementara orang yang mati itu bunuh diri, karena ditemukan menggantung
diri dengan bukti lain berupa surat yang menunjukkan bahwa ia benar - benar
bunuh diri. Orang ini hanya memiliki ayah, ibunya sudah meninggal. Dan
kebetulan ayahnya pun ada di sini. Dari keterangan ayahnya dikatakan bahwa
surat itu memang ditulis anaknya, karena ia hafal tulisannya. Surat itu
berbunyi seperti ini:
Salamku buat ayah
Waktuku telah tiba untuk “die”
Emang dunia ini penuh angkara murka
Enggak.. Aku ngga bisa bersikap tegar
Titik darahku sudah habis, untuk mengakhiri riwayat
Namun detektif tetap merasa curiga. Sepertinya ini kasus
pembunuhan. Setelah dilacak, ada 4 orang tersangka yang berhubungan erat dan
punya alasan untuk membunuh si korban.
1. Si korban diketahui memiliki hutang yang banyak kepada
orang dengan inisial sweetheart.
2. Tisa, pacar korban yg akhir - akhir ini sering bertengkar
dengan korban.
3. Pemilik kontrakan tempat korban tinggal. Belakangan
diketahui kalo dia sering mengancam akan membunuh korban jika tidak dibayar
kontrakannya.
4. Si ayah, yang sering mabuk - mabukan dan berjudi.
Hubungan ayah dengan korban sudah lama putus, namun beberapa hari ini si ayah
mengunjungi korban dengan niat karena rindu.
Detektif kembali melihat2 isi surat itu. Sepertinya kuncinya
ada di surat. Sekilas memang dia keliatan seperti bunuh diri kalo dilihat dari
isi suratnya, tapi detektif yakin orang ini jelas nggak bunuh diri. Dia
dibunuh!! Mungkin kejadiannya. Dia memiliki masalah dengan seseorang, lalu
orang itu berniat membunuhnya. Tapi sebelum dibunuh, si korban disuruh menulis
surat wasiat agar seolah2 dia bunuh diri (si korban terpaksa seperti itu karena
tidak bisa berbuat apa - apa).
Hanya saja si korban tidak bodoh. Diam - diam dia
menyelipkan kata kunci ke surat itu yang menunjukkan ke siapa pelaku
pembunuhnya.
Setelah diteliti lagi, tiba mata detektif terbelalak!! Jadi
siapa pembunuhnya dan apa alasannya?
Jawab:
Pelakunya adalah SWEETHEART
Salamku buat ayah
Waktuku telah tiba untuk "die"
Emang dunia ini penuh angkara murka
Enggak... aku nggak bisa bersikap tegar
Titik darahku sudah habis, untuk mengakhiri riwayat
===========================================================================
5. Kasus Kelima
Seorang pencuri Profesional, melakukan aksinya di sebuah
hotel yang sedang menggelar pameran. Dalam aksinya, ia selalu meninggalkan
kartu Remi KING (K), untuk menandakan bahwa semua itu dilakukan oleh orang yang
sama. Pada aksi kali ini, ternyata bukan hanya kartu Remi saja yang ia
tinggalkan di TKP, tetapi juga ada sepucuk surat, polisi pun memanggil detective
ternama yaitu Sherlock Holmes. Kemudian Holmes pun membaca surat yang
ditinggalkan pelaku yang berbunyi demikian:
"Aku adalah pencuri yang selama ini kalian cari,.
memang tidak biasanya aku meninggalkan sepucuk urat begini, tapi di surat ini,
aku ingin mengatakan bahwa aku akan pensiun. Dua minggu lagi, aku akan
melaksanakan pencurian besar-besaran di suatu tempat. Aku ingin ada yang
menghalangi aksi ku, karena itu aku akan memberi tahu kalian tempat itu. dan
tentu saja aku tidak memberi tahu secara cuma-cuma.
Aku akan memberi tahu kalian sebuah kode. ini adalah kode
nya :
12151407151204041514
Nah, untuk mempermudah, kuberi kalian clue "buang benda
berharga di sana" dan lagi, perlu diingat, aku telah memasang bom mekanik
di sana, untuk menjinakkannya, kalian harus memasukkan kode. kode nya berupa
huruf, yaitu "benda berharga yang telah dibuang dalam clue di
atas","
Bagaimana cara Sherlock Holmes memecahkan kasus tersebut
yaitu mengetahui tempat dan kode bom?
Jawab:
12|15|14|07|15|12|04|04|15|14
Setiap angka itu di ubah ke huruf sesuai dengan urutan nya .
Maka jadi "longolddon"
Gold dibuang maka jadi "London", kode nya
"Gold"(07|15|12|04|)
===========================================================================
6. Kasus Keenam
Di sebuah Kota A terjadi pembunuhan terhadap seorang
pengusaha kaya
dia ditemukan tewas dengan kondisi yang mengenaskan.
di tangannya ditemukan secarik kertas bertuliskan"
SECOND ASDFGHJK"
Dan Tulisan "QWERTY".
dan sebuah angka" FIRST 5" dan sebuah kata yaitu aufeinanderfolgende
Ssetelah diselidiki orang yang tidak memiliki alibi adalah
* Vatovsky Orang Russia sebagai penasihat keuangan sang
pengusaha
* Jell Orang Jerman sebagai anak sang pengusaha
* Vladimir Orang Russia Sebagai penerjemah bahasa dan angka
sang pengusaha
* Jlizk Orang Russia Sebagai chef sang pengusaha
Clue:
Pengusaha adalah orang Jerman
Angka 5 adalah jenis angka yang ada di jam BIG BEN
Jawab:
aufeinanderfolgende artinya berturut-turut yang ada di
kertas adalah kata First dan Second, maka kita hanya perlu menebak huruf
pertama dan kedua Orang yang melakukan mempunyai nama berawalan V terlihat dari
tulisan 'First 5'
First = pertama, jadi huruf pertama pembunuh dan dari clue
disebutkan angka 5 yang ada di big ben
Angka 5 di big ben = V (big ben mengikuti angka romawi)
Second ASDFGJK
Hanya huruf L yang tidak disebutkan maka huruf keduanya
adalah L
QWERTY adalah salah satu petunjuk dan urutan huruf di
keyboard kita (agar keyboard kita juga jadi petunjuk)
Huruf pertama V, huruf kedua L
Pelakunya tidak lain dan tidak bukan adalah pembunuhnya
adalah Vladimir sang penerjemah
===========================================================================
7. Kasus Ketujuh
Sherlock kembali mendapatkan kasus terbunuhnya seorang ahli
kimia dari Jerman pada saat pesta kebun di rumah Watson, korban tertikam pisau
tepat di perutnya, namun sang korban sempat meninggalkan pesan kematian berupa
angka 47, setelah melalui berbagai interogasi terhadap pengunjung pesta
akhirnya ditetapkan 3 tersangka:
Orang 1: seorang juru masak pesta, terampil dalam
menggunakan pisau, dia mengaku sepanjang pesta berada di dapur.
Orang 2: teman dekat si ahli kimia, berpakaian rapi, memakai
setelan jas warna perak, dia mengaku sedang bersantai sambil mengitari rumah.
Orang 3: akuntan si ahli kimia, berpakaian tuxedo hitam,
diketahui memiliki hutang pada kliennya tersebut, dia mengaku sedang menelepon
kliennya yg lain.
Namun Sherlock berhasil menangkap pelakunya berdasarkan
pesan kematian yg ditinggalkan korban, nah siapakah pelakunya?
Jawab:
Pelakunya adalah yang ke-2.
Dia bilang sedang santai.. tapi memakai pakaian yang
rapi..pada pesan kematiannya 47 dan warna jas orang ke 2 adalah perak..
Nomor atom 47 itu Ag (Ag = perak)
===========================================================================
8. Kasus Kedelapan
Di sebuah hotel tua berlantai 4 telah ditemukan mayat
Professor Jacob. Detektif Sherlock Holmes diminta untuk menyelidiki kasus
tersebut.
Pengurus hotel, Helen berkata bahwa saat ini hotel tua itu
sangat sepi sehingga hanya ada 6 tamu saja yang sedang menginap, termasuk si
Professor. Berikut nama kelima tamu lainnya: Nikita, Thomas, Julian, George dan
Juliet.
Detetif Holmes diantar Helen ke kamar 210, kamar yang
ditempati korban. Mayat korban ditemukan terbaring di lantai. Tetapi rupanya
korban sempat menulis sesuatu di lantai kayu dengan spidol, sebelum benar-benar
menghembuskan nafas terakhir.
Pada baris pertama, korban menggambar :
sebuah segitiga – sebuah lingkaran – sebuah segiempat
Pada baris kedua, korban menulis :
10-21-12-9-1-14
Semenit kemudian Detektif Holmes menuju ke kamar pembunuh
dan menangkapnya. Berapa nomor kamar Tersangka dan siapakah dia?
Jawab:
Segitiga 3 sisi
Lingkaran 0 sisi
Segi empat 4 sisi
Nomor Kamar 304
Korban menulis angka 10-21-12-9-1-14 dan jika dihitung
dengan huruf maka:
10 = J
21= U
12= L
9 = I
1 = A
14 = N
===========================================================================
9. Kasus Kesembilan
Pantai Florida, ombak laut bergelombang dengan tenangnya.
Tidak seperti kemarin dan lusa kemarin dimana terjadi badai yang hampir
menenggelamkan sebuah kapal.
Hari ini cuaca cerah dan sinar matahari lumayan terik.
Sherlock Holmes sedang berlibur disana bersama adiknya Mary
dan dua anak Mary, John dan Belinda cilik. Sayang ketenangan mereka terusik
karena terjadi serangkaian pencurian di hotel mereka tinggal di tepi pantai.
Berhubung karena bantuan polisi yang dipanggil manajer hotel
belum sampai, Sherlock Holmes mencoba membantunya. Si manajer stress berat
karena mendapat komplain keras dari 5 tamu hotel yang kehilangan barang-barang
berharga.
Bisa hancur nama baik hotel tersebut kalau tidak segera
menangkap pelakunya. Sherlock Holmes mencurigai 5 orang disana yang mempunyai
catatan kriminil dan pernah berurusan dengan polisi.
Ini hasil wawancaranya:
Orang 1 : Saya tinggal di pondok + 1500m dari hotel. Saya
sudah insyaf dan tidak suka berbuat kejahatan lagi.
Orang 2 : Saya sudah menjadi orang baik-baik dan tinggal di
sebuah rumah dekat pantai + 3 km dari sini. Saya menjadi pelukis sekarang.
Orang 3 : Saya menjadi pelayan di hotel ini tapi saya sudah
insyaf, jadi anda tidak boleh menuduh sembarangan.
Orang 4 : Saya sudah tiga hari berkemah dekat pantai dan
tidak mendekati hotel itu. Itu dia kemah saya. Saya sudah insyaf, pak.
Orang 5 : Saya bekerja sebagai penyelamat pantai disini.
Saya sudah menjadi orang baik-baik. Maaf, saya ada kerjaan.
Sesaat kemudian Sherlock Holmes berhasil mengetahui dan
menangkap si pencuri itu. Ada satu kesalahan kecil yang diperbuat oleh pencuri
yang mengaku sudah menjadi orang baik-baik itu.
Liburan sekeluarga mereka pun menjadi lancar kembali.
Siapa si pencuri itu? Dan apa alasannya?
Jawab:
Orang ke-4. Karena kan di awal sudah dijelaskan bahwa selama
2 hari terakhir sedang ada badai yang bahkan nyaris menenggelamkan sebuah
kapal.
Dengan demikian, mana mungkin bisa ada orang yg kemping di
dekat pantai yang lautnya sedang ganas seperti itu. Dan kalaupun iya,
seharusnya. menurut hukum alam yang ada. Tendanya sudah rata sama pasir atau
terbawa ombak.
Jadi yang dimaksud kesalahan kecil adalah
Orang Ke-4
"Saya sudah tiga hari berkemah dekat pantai dan tidak
mendekati hotel itu. Itu dia kemah saya. Saya sudah insyaf, pak."
===========================================================================
10. Kasus Kesepuluh
Pada hari berudara cukup panas itu, detektif Clayton mencoba
untuk mendinginkan suhu tubuhnya, peluh membasahi keningnya. Setelah sekian
lama, ia memutuskan untuk mengunjungi sebuah musium seni yang sedang
menyelenggarakan ultahnya yang ke 143 tahun.
Menjelang malam, tiba2 terderngar sebuah keributan yang
mengatakan bahwa seseorang telah terbunuh. Detektif Clayton pun bergegas menuju
ke arah keributan.
Setibanya disana, ternyata polisi telah mendapat 4 orang
tersangka yang memiliki motif yang cukup kuat untuk membunuh sang korban.
Berikut adalah hasil investigasi :
1. Tersangka pertama adalah Mendel Waschet, seorang sopir
taksi langganan si korban berwarganegaraan Ukraina. Seringkali si korban mabuk
dan muntah di mobil taksinya, bahkan ia sering tidak membayarnya. Ia mengaku
sama
sekali tak menemui si korban hari ini.
2. Tersangka kedua adalah Monica Mallucy Montserrat, asisten
si korban berkewarganegaraan Amerika-Austria. Monica seringkali mendapat
perlakuan tidak senonoh dari atasannya tersebut, bahkan ia pernah hampir
diperkosa
olehnya. Ia mengaku terus mengikuti korban sampai jam makan
siang.
3. Tersangka Ketiga adalah Belluga Ocean Wendell, seorang
mantan prajurit berkebangsaan Amerika-Inggris. Karena terlilit hutang dengan si
korban,sebilah pedang pemberian ratu Inggris terdahulu miliknya dijual oleh si
korban dan dianggap sebagai pengganti hutang. Ia mengaku sempat melihat korban
menuju toilet pagi ini.
4. Tersangka keempat adalah Wahidno Zagger, seorang
office-boy berdarah blasteran Indo-Amerika. Ia Seringkali mendapat perlakuan
kasar dari si korban. Ia mengaku melihat korban mondar-mandir dari ruangannya
menuju
ruang bagian persenjataan.
Selesai mengorek informasi mengenai tersangka, Detektif
Clayton menuju ke TKP. Sesampainya disana, ia mengamati dan mencari informasi
mengenai si korban. Berikut adalah data diri si korban :
Korban bernama Wendell Moch, seorang warga negara Jerman. Ia
adalah kepala musium yang sudah menjabat selama 4 tahun. Berkelakuan kurang
baik, sehingga tak sedikit orang membencinya. Seorang Alkoholik dan kasar. Amat
hobi Geografi, Golf, dan Feng Shui
Detektif Clayton menghela nafas, lalu mulai mengelilingi
TKP. Disana ia menemukan beberapa keganjilan mengenai posisi kematian si
korban, antara lain :
- Korban meninggal dengan sebuah belati bergagang emas
menancap di dadanya, sepertinya belati tersebut diambil dari musium itu
sendiri.
- Korban meninggal dengan memegang tag namanya dengan tangan
kanannya
- Tangan kiri korban membentuk angka 2 dan jatuh tepat
diatas genangan air dari sebuah akuarium yang telah pecah akibat tertarik.
Detektif Clayton tersenyum, ia telah berhasil memecahkan
kasus
ini. Ia pun mencari inspektur untuk membeberkan segala
kebenaran. Siapakah pelakunya ?
Jawab:
Jawabannya adalah Belluga Ocean Wendell
kenapa ?
Karena korban mengatakannya sendiri
- Tangan kanan korban menggenggam tag namanya untuk memberi
tahu kita untuk memperhatikan nama tersangka
- Tangan kiri korban membentuk angka 2 menyuruh kita
memperhatikan kata kedua dari nama korban
- Jatuh diatas genangan air, yap, mengingatkan kita akan
daerah penuh air, yakni laut/samudra (ocean dalam inggris)
2 komentar:
blognya udah di follow
follow juga blog ane yah
http://www.zanes-creative.blogspot.com
sudah ^^
Posting Komentar